Ketua DPRD Tubaba Murka, Tuding Kepala BNN Lamtim Serobot Aset Daerah Tanpa Dasar

Avatar photo

- Jurnalis

Jumat, 9 Mei 2025 - 19:09 WIB

facebook twitter whatsapp telegram line copy

URL berhasil dicopy

facebook icon twitter icon whatsapp icon telegram icon line icon copy

URL berhasil dicopy

Ketua DPRD Tubaba Murka, Tuding Kepala BNN Lamtim Serobot Aset Daerah Tanpa Dasar

Ketua DPRD Tubaba Murka, Tuding Kepala BNN Lamtim Serobot Aset Daerah Tanpa Dasar

Kompastuntas.com— Tulang Bawang Barat, Ketua DPRD Kabupaten Tulang Bawang Barat (Tubaba), Busroni, S.H., mengecam keras tindakan Kepala Badan Narkotika Nasional (BNN) Kabupaten Lampung Timur (Lamtim), Maman Permana, yang mencoba menarik sejumlah aset dari kantor BNN Tubaba tanpa dasar hukum dan koordinasi yang jelas.

Dalam pernyataannya, Busroni menyebut aksi penarikan aset oleh BNN Lamtim sebagai tindakan sepihak dan semena-mena. Ia meminta BNN Provinsi hingga BNN Pusat segera mengevaluasi posisi Maman Permana yang dinilainya telah melampaui kewenangan.

“Ini bukan tindakan kelembagaan yang sah, ini penyerobotan. Aset yang mereka coba ambil itu hasil hibah Pemkab Tubaba senilai sekitar Rp250 juta dari tahun 2021–2022. Bahkan gedung pun hanya kami pinjamkan. Jadi tidak bisa ditarik sembarangan,” tegas Busroni kepada media, Jumat (9/5/2025).

Baca Juga :  Rosim Nyerupa Soroti Dugaan Praktik Jual Beli Jabatan Di Lampung Tengah

Insiden ini mencuat setelah sekelompok orang berseragam sipil dan satu unit mobil berlogo BNN Lamtim bersama truk kosong terlihat hendak mengangkut aset dari kantor BNN Tubaba pada Rabu (7/5). Mereka mengaku mendapat Surat Perintah Tugas (SPT) dari Kepala BNN Lamtim, Maman Permana.

Namun rencana tersebut kandas setelah mereka gagal menunjukkan bukti koordinasi resmi dengan pihak Tubaba. Sekretaris Kesbangpol Tubaba langsung menolak dan menyatakan bahwa tidak ada pemberitahuan ataupun permintaan resmi sebelumnya. Truk pun pulang tanpa membawa apa-apa.

Maman Permana berdalih telah ada koordinasi antara BNN dan Kepala Kesbangpol Tubaba, Alma Rostow Guna. Namun, bantahan keras justru datang dari Alma.

Baca Juga :  Hari Hansip 2025, Rosim Tokoh Muda Lampung Sentil Kebijakan Bupati Lamteng

“Saya tegaskan, tidak ada koordinasi apa pun. Tidak lisan, tidak juga tertulis. Ini jelas mencederai hubungan kelembagaan,” ujar Alma saat dihubungi.

Busroni menilai tindakan ini tidak hanya mencoreng institusi, tapi juga berpotensi melanggar hukum. Ia menyebut aksi ini bisa dikategorikan sebagai penggelapan atau percobaan pengambilalihan aset tanpa hak.

“Kalau BNN Lamtim butuh fasilitas, silakan ajukan ke APBD mereka sendiri. Bukan ambil dari daerah lain seenaknya. Ini bukan milik pribadi, ini aset negara yang harus dipertanggungjawabkan,” tandas Busroni.

Editor : Hengki Padang Ratu

Berita Terkait

Masjid Harus Jadi Sumber Kehidupan, Bukan Sekadar Tempat Ibadah
Gubernur Lampung Desak Hilirisasi Tak Mau Daerahnya Terus Jadi Kuli Ekonomi Nasional
Selamat, Ganjar Jationo Kembali Jadi Kadis Infokomtika Provinsi Lampung dan Achmad Saefullah Bertukar Posisi
8 Pendamping Gubernur Obral Jabatan, Kemasan Baru, Masalah Lama Benarkah Begitu?
Founder GERMASI Tanggapi Pernyataan Dirut PDAM Limau Kunci: “Jangan Lempar Tanggung Jawab”
Media Bukan Musuh, Gubernur Lampung Kukuhkan Ikatan Jurnalis Pemprov untuk Perkuat Sinergi
Lulus Lewat Jalur Prestasi, Bukan Zonasi Marindo Kurniawan dan PPDB Ala Pemerintahan Baru
Jangan Sebut Aku Anak Kecil, Paman: Namaku Marindo Kurniawan
Berita ini 73 kali dibaca

Berita Terkait

Minggu, 29 Juni 2025 - 20:32 WIB

Masjid Harus Jadi Sumber Kehidupan, Bukan Sekadar Tempat Ibadah

Sabtu, 28 Juni 2025 - 17:39 WIB

Gubernur Lampung Desak Hilirisasi Tak Mau Daerahnya Terus Jadi Kuli Ekonomi Nasional

Kamis, 26 Juni 2025 - 16:31 WIB

Selamat, Ganjar Jationo Kembali Jadi Kadis Infokomtika Provinsi Lampung dan Achmad Saefullah Bertukar Posisi

Minggu, 22 Juni 2025 - 13:37 WIB

8 Pendamping Gubernur Obral Jabatan, Kemasan Baru, Masalah Lama Benarkah Begitu?

Jumat, 20 Juni 2025 - 13:44 WIB

Founder GERMASI Tanggapi Pernyataan Dirut PDAM Limau Kunci: “Jangan Lempar Tanggung Jawab”

Berita Terbaru

Opini

Pertanian Organik Masa Depan Asia Yang Terabaikan

Selasa, 1 Jul 2025 - 12:04 WIB