Digitalisasi Mandek, Warga Tersandera Sistem Lama: Lesty Putri Utami Desak Reformasi Samsat Lampung

Avatar photo

- Jurnalis

Jumat, 9 Mei 2025 - 16:56 WIB

facebook twitter whatsapp telegram line copy

URL berhasil dicopy

facebook icon twitter icon whatsapp icon telegram icon line icon copy

URL berhasil dicopy

Digitalisasi Mandek, Warga Tersandera Sistem Lama: Lesty Putri Utami Desak Reformasi Samsat Lampung

Digitalisasi Mandek, Warga Tersandera Sistem Lama: Lesty Putri Utami Desak Reformasi Samsat Lampung

Kompastuntas.com— Bandar Lampung, di tengah upaya pemerintah menggencarkan program pemutihan pajak kendaraan bermotor (PKB), banyak warga Lampung justru mengeluhkan satu hal yang seharusnya sudah menjadi masa lalu: birokrasi manual yang mempersulit.

Bayangkan seorang warga yang telah menetap di Bandar Lampung selama lima tahun, namun tetap harus pulang ke daerah asalnya di Sumatera Barat hanya untuk mengurus mutasi kendaraan. Bukan karena keharusan hukum, tapi karena sistem pelayanan yang belum juga menyentuh era digital.

Hal inilah yang disoroti Ketua Fraksi PDI Perjuangan DPRD Provinsi Lampung, Lesty Putri Utami. Dengan nada tegas, ia menyebut kondisi tersebut sebagai bukti lemahnya kemauan lembaga pelayanan publik dalam mengikuti perkembangan zaman.

“Di era digital seperti sekarang, layanan Samsat seharusnya sudah terintegrasi secara nasional. Warga tidak boleh dipaksa menempuh perjalanan ratusan kilometer hanya demi menyesuaikan diri dengan sistem yang ketinggalan zaman,” kata Lesty dalam wawancara usai sidang paripurna, Kamis (8/5).

Baca Juga :  The Evolution of Jakarta: From Colonial Capital to Modern Metropolis

Lesty bukan sekadar melontarkan kritik. Ia memaparkan bahwa Fraksi PDIP telah menginstruksikan seluruh anggota DPRD—sebanyak 85 orang—untuk aktif menyosialisasikan program pemutihan pajak sejak hari pertama pelaksanaan. Tapi menurutnya, kampanye masif tanpa dukungan sistem layanan yang mudah dan cepat hanyalah jargon.

“Kalau di lapangan masyarakat tetap menemui antrean panjang, informasi simpang siur, bahkan petugas yang tidak siap, itu justru kontraproduktif. Masyarakat bisa kehilangan kepercayaan, dan ini berbahaya,” tambahnya.

Ia juga tidak segan menyentil aparat pelayanan. Alih-alih menyarankan masyarakat melapor ke kepolisian, Lesty justru menganjurkan media sosial sebagai jalur aduan.

“Kalau sudah viral, biasanya penanganan cepat. Itu fakta yang tidak bisa kita pungkiri. Pengawasan publik sekarang banyak terjadi lewat media,” ucapnya tanpa basa-basi.

Baca Juga :  Satgas TMMD ke-124 Kodim 0422/Lampung Barat Bangun Gorong-Gorong di Pekon Pemerihan

Lesty juga menyoroti potensi besar dari program pemutihan ini. Dengan 3,7 juta wajib pajak yang terdata, ia memperkirakan Lampung bisa meraih pemasukan hingga Rp500 miliar dalam tiga bulan—asal dikelola dengan benar dan transparan.

Namun bagi Lesty, inti dari semua ini bukan sekadar angka. Ia mengingatkan, pajak bukan hanya soal kewajiban, tapi juga soal kepercayaan publik terhadap negara.

“Ketika masyarakat merasa dimudahkan, mereka mau bayar pajak. Tapi kalau dipersulit, disuruh bolak-balik, disuruh tanya ke sana-sini—mereka akan berhenti peduli,” pungkasnya.

Di balik angka-angka besar dan kebijakan ambisius, Lesty menyoroti satu hal yang paling mendasar: pelayanan publik yang manusiawi dan berpihak pada rakyat.

Editor : Hengki Padang Ratu

Berita Terkait

“Prabowo dan Empat Pulau: Menggugat Siapa yang Punya Hak Menyusun Ulang Sejarah”
Malam Terakhir Pelaksanaan TMMD ke-124, Kodim 0422/Lampung Barat Laksanakan Lembur untuk Penyelesaian Target
Semangat Kebersamaan TMMD ke-124, Kodim 0422/LB Gelar Turnamen Bola Voli bersama Warga Pekon Pemerihan, Kec. Bengkunat
DANSSK Berikan Motivasi dan semangat kepada Masyarakat Menjelang Penutupan TMMD ke-124 di Kec. Bengkunat, Pekon Pemerihan
Satgas TMMD ke-124 Kodim 0422/Lampung Barat Bangun Gorong-Gorong di Pekon Pemerihan
Sertu Mawardi Tampung Aspirasi Warga Saat TMMD ke-124 Kodim 0422/Lampung Barat di Pekon Pemerihan
QRIS BRI Dorong Kemajuan UMKM dan Kemudahan Transaksi Nasabah di Lampung
PWI Lampung Rayakan HUT ke-55 Tanggal 28 Mei 2025, Hadirkan Menko Pangan dan Menteri Pertanian
Berita ini 44 kali dibaca

Berita Terkait

Sabtu, 14 Juni 2025 - 21:57 WIB

“Prabowo dan Empat Pulau: Menggugat Siapa yang Punya Hak Menyusun Ulang Sejarah”

Selasa, 3 Juni 2025 - 13:41 WIB

Malam Terakhir Pelaksanaan TMMD ke-124, Kodim 0422/Lampung Barat Laksanakan Lembur untuk Penyelesaian Target

Senin, 2 Juni 2025 - 13:33 WIB

Semangat Kebersamaan TMMD ke-124, Kodim 0422/LB Gelar Turnamen Bola Voli bersama Warga Pekon Pemerihan, Kec. Bengkunat

Minggu, 1 Juni 2025 - 11:46 WIB

DANSSK Berikan Motivasi dan semangat kepada Masyarakat Menjelang Penutupan TMMD ke-124 di Kec. Bengkunat, Pekon Pemerihan

Senin, 26 Mei 2025 - 12:45 WIB

Satgas TMMD ke-124 Kodim 0422/Lampung Barat Bangun Gorong-Gorong di Pekon Pemerihan

Berita Terbaru